"Enak zaman Foke, enggak ada namanya kita ditertibkan mau dipindah-pindah. Kalau yang sekarang mah ribet," ujar Rohmat saat berbincang dengan merdeka.com, Rabu (10/7) kemarin.
Keluhan Rohmat ini langsung sampai ke telinga Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Apa komentar Ahok?
"Bagus dong. Lebih rumit apa? Makanya sekarang Anda mau gubernur yang membiarkan Anda melanggar peraturan atau mau tegakkan peraturan?," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis (11/7).
Menurutnya, persoalan PKL yang sudah terlanjur membayar retribusi kepada mafia PKL bukan urusan Pemrov DKI. "Tagih dong. Kejar dong kenapa bodoh mau bayarin sewa sama orang enggak jelas?" katanya.
Saat ini, Ahok mengaku telah mengantongi tiga orang yang menjadi mafia di Pasar Tanah Abang. Menurutnya, orang tersebut adalah masyarakat sipil biasa yang menyamar sebagai satpam.
"Pedagang itu harus ngomong. Sekarang pedagang enggak mau ngomong. Dia takut. Aku sudah tahu 3 orang. Satpam (gadungan) ketangkep. Orang palsu," tandasnya
http://www.merdeka.com/jakarta/pkl-t...ntar-ahok.html
------------------------
siapa bilang cari duit gampang? mau serba gampang seenak jidat elu? ga usah bikin aja UU, perda dll. gampang to,
lo mau ngapain aja terserah....
bukti ga lulus Surat Ijin Buka Usaha...
Sumber :http://www.kaskus.co.id/thread/51de57057e12436b02000008