1. The Spy Who Came in From the Cold (1964)
Film arahan sutradara Martin Ritt itu diadaptasi dari novel karangan John le Carre, dan dirilis pada 1965. Sebuah operasi Inggris ditempatkan di Berlin Barat selama puncak Perang Dingin.
Richard Burton yang memerankan tokoh protagonis Alec Lamas, tak seperti kebanyakan tokoh fiksi lainnya. Ia lebih humanis. "Memangnya kamu pikir mata-mata itu seperti apa? Mereka adalah sekelompok bajingan kumuh seperti saya," ucap Alec.
2. The Third Man (1949)
Mengambil latar pasca Perang Dunia Kedua Wina, film Inggris itu disutradara oleh Carol Reed. Bercerita tentang penulis Amerika (Joseph Cotton) yang ditawari pekerjaan oleh teman lamanya, Harry Lime (Orson Welles).
Bisa ditebak, apa yang terjadi selanjutnya tidak seperti yang kelihatan. Welles pun memberikan pengamatan klasik dalam film. "Di Italia, selama 30 tahun di bawah Borgia, mereka memiliki perang, teror, pembunuhan dan pertumpahan darah, tapi mereka 'memproduksi' Michelangelo, Leonardo da Vinci dan Renaissance. Di Swiss, mereka memiliki persaudaraan, mereka memiliki 500 tahun demokrasi dan perdamaian, dan apa yang mereka produksi? Jam Cuckoo."
3. The Lives of Others (2006)
Film peraih Piala Oscar itu mengampil latar di Jerman Timur pada 1984, ketika negara tersebut berada di bawah cengkeraman polisi rahasia. Cerita berpusat pada agen Stasi setengah baya yang kesepian, dan mulai menaruh simpati pada orang yang berada dalam pengawasannya.
Film Jerman yang dirilis pada 23 Maret 2006 itu disutradarai oleh Florian Henckel von Donnersmarck. Sementara para bintang utamanya adalah Ulrich Muhe, Martina Gedeck, Sebastian Koch, dan Ulrich Tukur.
4. The Bourne Identity (2002)
Sutradara Paul Greengrass berhasil menyuguhkan adegan aksi yang menarik dalam 'The Bourne Supremacy' dan 'The Bourne Ultimatum'. Namun, versi original arahan Doug Liman membuat seri film 'Bourne' lebih realistis dan sulit dilupakan.
Karakter utamanya yang diperankan Matt Damon mengalami hilang ingatan. Ia pun berusaha menemukan jati dirinya sambil mengungkap konspirasi yang dilakukan CIA.
5. Skyfall (2012)
Film ini membawa Daniel Craig ke tingkat yang lebih tinggi sebagai James Bond. 'Skyfall' dinilai sebagian pihak sebagai film agen 007 terbaik selama 50 tahun terakhir.
Dalam film arahan Sam Mendes itu, loyalitas Bond ke M diuji ketika masa lalu kembali menghantuinya. Ketika MI6 diserang, 007 harus melacak dan menghancurkan ancaman tersebut.
Selain dibintangi Daniel Craig, 'Skyfall' akan menampilkan Judi Dench sebagai M, Javier Bardem sebagai karakter jahat Silva, Ralph Fiennes sebagai agen pemerintah Mallory, Berenice Marlohe sebagai Severine, dan Naomie Harris sebagai agen lapangan.
6. Person Of Interest (2011)
Person of Interest menceritakan tentang seorang ahli komputer dan mantan anggota CIA yang bekerjasama mencegah terjadinya tindak kriminal. Biasanya tindakan kriminal sulit sekali dilacak siapa, dimana dan kapan akan terjadi, namun dalam film ini, hal itu bisa dilakukan. Finch, sang ahli komputer mampu membuat sebuah mesin yang dapat mengumpulkan informasi siapa, kapan dan dimana suatu tindakan kriminal akan terjadi. Dengan bantuan Reese, sang mantan CIA, mereka berdua mampu mengagalkan berbagai macam tindakan kriminal, mulai pembunuhan, pencurian, penculikan, dan lain-lain.
7. Covert Affair (2010)
Covert Affair memiliki cerita dengan tokoh utamanya adalah seorang wanita muda, cantik, single, cerdas dan dia adalah agen rahasia. Bagaimana dia menjalani hidupnya sebagai agen rahasia, merahasiakan profesianya kepada kakak perempuannya, dan kisah cintanya dengan sesama agen rahasia digambarkan dengan menarik di film ini. Setting cerita dari berbagai negara di dunia, menjadikan pengalaman menarik bagi anda yang menyukai travelling.
8. Homeland (2012)
Homeland. Sebuah film yang menceritakan bagaimana seorang tentara AD Amerika Serikat yang ditemukan selamat setelah selama beberapa tahun dianggap telah tewas di Irak, menjalani kehidupannya kembali dengan keluarganya di rumah. Di sisi lain seorang agen rahasia yang ditugaskan menyelidiki apakah ada kemungkinan sang tentara telah berubah menjadi seorang teroris atau tidak setelah menjalani hidup dengan para teroris di Irak.
9. Mission Impossible (1996-2000)
Setelah kesuksesan film "Mission: Impossible" pada tahun 1996 yang diangkat dari serial televisi populer dekade 1960-an yang berjudul sama, maka tidak heran jika kemudian dibuat sekuelnya pada tahun 2000 yaitu "Mission: Impossible 2" yang kali ini diarahkan sutradara laga John Woo.
Seperti halnya dengan film tahun 1996 itu, film sekuel tersebut kembali mengangkat petualangan agen terbaik IMF (Impossible Mission Force), Ethan Hunt. Namun Ethan kali ini harus menangani sebuah tugas sangat mustahil dan lebih berbahaya daripada misi-misi terdahulunya karena harus menghadapi seorang agen IMF tangguh yang desersi.
Agen IMF desertir Sean Ambrose (Dougray Scott) dengan spektakuler berhasil merampas sebuah virus penyakit hasil rekayasa genetik baru yang bernama "Chimera" beserta obat penawarnya, Bellerophon. Celakanya Ambrose mau menjual senjata biologi maut pada penawar harga tertinggi. Lantaran Ambrose sangat tangguh dan berbahaya, maka IMF langsung mengutus Ethan untuk menemukan dan memusnahkan Chimera itu, serta juga menangkap hidup atau mati Ambrose.
Dalam tugasnya itu, Ethan bekerjasama dengan seorang gadis cantik bernama Nyah Nordoff-Hall (Thandie Newton) yang berprofesi pencuri ulung. Nyah berguna bagi Ethan karena gadis tersebut adalah mantan kekasih Ambrose dan ideal untuk mendekati teroris tersebut. Ethan kembali didampingi oleh Luther Stickell (Ving Rhames) yang ahli komputer. Mereka harus berpacu dengan waktu sebab jika Ethan gagal maka dunia terancam penyakit mematikan akibat virus maut Chimera itu.
10. Knight & Day (2010)
Film ini menjadi pengobat rindu bagi penikmat film yang mendambakan aksi sosok ganteng Tom Cruise dan tingkah Cameron Diaz. Walau harus diakui ide dasar film ini sebangun dengan Mr. and Mrs. Smith (2005) yang diperankan Brad Pitt dan Angelina Jolie. Toh, aksi laga penuh special effect menjadi elemen yang menarik hati. Ditambah lagi adegan kejar-kejaran dengan mobil dan motor di Paris dan Madrid, membuat mulut berdecak kagum. Entah sudah berapa film dibuat dengan setting Paris dengan jalan-jalan kecilnya yang eksotis.
Knight and Day ini bisa dibilang film versi action-comedy dari salah satu trilogi film action tentang spionase. Betapa tidak, meski sepanjang film penuh adegan kejar-kejaran dan tembak-menembak, tapi tingkah konyol Cameron Diaz yang memerankan karakter bernama June Havens dan dialog dengan karakter Roy Miller (Tom Cruise) lebih terasa mendominasi. Kolaborasi Tom Cruise yang identik dengan dengan film action dipadukan bersama peranan Cameron Diaz membuktikan kalau film ini penuh candaan untuk menarik perhatian penonton.
Sumber : Dikutip Dari Berbagai Redaksi
Thread ini dibuat hanya untuk sekedar hiburan.Kalo agan2 berkenan,please :
1.
2.
Jangan
Sumber :http://www.kaskus.co.id/thread/5272988059cb17a204000001