Begini Bahasa Isyaratnya Orang Jepang dalam Kehidupan Sehari-Hari

Quote:

Berkomunikasi dengan orang Jepang bisa menjadi hal yang sangat membuat frustasi. Jika hubungan antara seseorang belum berkembang dengan baik, mereka selalu berkomunikasi dengan singkat, namun menggunakan kalimat yang efektif, dan tentu saja hasilnya bisa menjadi ambigu dan tidak sesuai dengan apa yang mereka mau.

Diam lebih banyak terintegrasi dalam buadaya mereka sebagai bentuk komunikasi daripada dibandingkan dengan budaya Barat. Selain itu, orang Jepang juga cenderung bersifat pasif. Karena itu, sangat penting bagi anda untuk mengerti bahsa tubuh orang Jepang. Mengenal bahasa tubuh orang Jepang dengan komunikasi verbal akan menghindarkan anda dari salah paham antara anda dan orang Jepang yang sedang anda ajak bicara.

Kontak Mata

Pernah memperhatikan ketika anda sedang membuat kontak mata denga seorang Jepang, orang tersebut merespon dengan memalingkan kepala?

Membuat kontak mata dianggap tidak sopan, menyebabkan ketidaknyamanan, dan dapat ditafsirkan sebagai sikap yang offensif. Ketika sedang berbicara atau mendekati orang Jepang, buatlah kontak mata yang singkat kepada orang tersebut, tapi setelah itu, tetap pertahankan tingkat kontak mata, seperti melihat leher orang tersebut.

Gesture

Berikut adalah sikap tubuh yang umum dan yang tidak umum yang digunakan oleh orang Jepang. Pelajarilah hal ini untuk menghindari kebingungan dan tampang konyol ketika anda sedang berkomunikasi dengan rekan kerja, teman, atau bahkan orang asing!
Spoiler for 1 - 5: 1. Marah

Jari telunjuk menunjuk ke atas dari kepala, seperti tanduk.

2. Meminta maaf; Meminta tolong; Berterima kasih untuk makanan yang telah tersedia

Satu tepukan tangan di depan wajah.

3. Canggung; Malu

Telapak tangan terbuka di belakang kepala

4. Berlagak sombong; Pembual

Kepalkan tangan di depan wajah, dengan jari kelingking menghadap depan. Hal ini mengacu kepada hidung panjang Tengu.

5. Brown noser

Brown noser merujuk pada sikap ketidaksukaan anda terhadap seseorang. Dikenal juga dengan istilah sesame grinder (pengulek rempah-rempah). Sikapnya adalah gerakan seperti mengulek. Bentuk satu tangan seperti anda sedang memegang alat uleknya, dan bentuk tangan satunya seperti coet. Buat gerakan melingkar dengan tangan anda, seperti ketika anda sedang mengulek sambel.

Spoiler for 6 - 10: 6. Calling dibs

Calling dibs adalah istilah ketika anda mau mengklaim suatu objek, benda, bahkan seorang cewek yang anda incar, menjadi milik anda. Caranya adalah jilat jari, kemudian sentuhkan ke benda atau orang.

7. Berhitung (dengan jari)

Orang Jepang menggunakan sistem yang berlawanan dengan cara orang Barat.

1 = jempol menutup

2 = jempol + jari telunjuk menutup

3 = jempol + jari telunjuk + jari tengah menutup

4 = jempol + jari telunjuk + jari tengah + jari manis menutup

5 = semua jari menutup, kepalkan tangan

8. Mabuk; Ayo minum!

Bentuk jempol dan jari telunjuk sepeerti memegang gelas sake kecil. Arahkan gelas sake ke mulut seperti ketika minum.

9. "Permisi"

Seperti ketika tangan anda sedang berdoa, tapi dengna satu tangan.

10. Perempuan; Pacar; Istri; Nyonya

Angkat jari kelingking.

Spoiler for 11 - 15: 11. Memberi salam

Jabat tangan nya orang Jepang.

Semakin rendah dan lama durasi ketika membungkuk, semakin tinggi tingkat respek yang diberikan oleh pemberi salam. Kira-kira sama seperti ketegasan ketika berjabat tangan, menentukan kepercayaan diri dan respek yang dimiliki seseorang.

12. Lapar; Ayo makan!

Jari telnujuk dan jari tengah dibentuk seperti sumpit. Kemdudian bentuk tangan satunya seperti mangkok. Gerakkan sumpit seperti anda sedang memasukkan makanan ke dalam mulut. Jangan gunakan geraka seperti mengupas pisang, membuka bungkus potato chip, menggunakan garpu, memakan cake, atau berlagak seolah-olah lidah terbakar karena makanan terlalu panas.

13. "Aku bisa!"; "Challenge accpeted"

Tekuk lengan dan letakkan tangan satunya di atas bisep.

14. Perkelahian individu

Benturkan dua jari telunjuk.

15. Malas; Congkak

Tangan dimasukkan ke saku celana.

Spoiler for 16 - 20: 16. Pria

Jempol ke atas.

17. Mengejek; Ejekan; Celaan

Turunkan kelopak mata bagian bawah menggunakan jari kelingking dan julurkan lidah anda.

18. Uang

Jempol dan ibu jari ditekuk dan ditempelkan membentuk lingkaran seperti uang koin.

19. Tidak; "Aku tidak bisa membantumu, aku tidak bisa bahasa #namabahasa"

Lambaikan tangan bolak-balik di depan wajah.

20. No good

Silangkan lengan seperti huruf X di depanmu.

Spoiler for 21 - 25: 21. OK

Bentuk tangan di atas kepalamu seperti huruf O besar.

22. Menerima dan memberikan hadiah

Caranya adalah kedua tangan menjulur ke depan sambil memegang hadiah. Bisa ditambah dengan kepala sedikit menunduk.

23. Menunjuk ke orang lain; Menunjuk sopan

Buka tangan dengan telapak tangan mengarah ke atas, diarahkan ke orang yang bersangkutan.

24. Menunjuk diri sendiri

Tunjuk ke arah hidung. Bukan ke mata, dahi, atau ke lubang hidung.

25. Memberi tanda ke seseorang untuk datang kepadamu.

Lambaikan tangan ke orang tersebut dengan telapak tangan mengarah ke bawah.

Spoiler for 26 - 29: 26. Berhasil! Memberi salam (biasanya untuk orang asing)

Bentuk huruf V 'piece'

27. Bau

Lambaikan tangan di depan wajah seperti mengusir bau.

28. Pencuri; Skectchy

Sketchy adalah istilah untuk sesuatu atau seseorang yang dianggap tidak benar. Bengkokkan jari telunjuk anda, membentuk seperti kait.

29. Berpikir keras; Pertentangan.

Tangan dilipat di dada. Tergantung konteks. Jika mata menutup, berarti orang tersebut sedang berpikir keras. Jika mata terbuka, bisa juga berarti orang tersebut tidak setuju dengan anda. Bisa juga dianggap bermusuhan.

Bagaimana Cara Belajar Japanese Body Language

Bahasa tubuh adalah suatu hal yang bisa dipelajari dalam waktu semalam. Bahasa tubuh adalah sesuatu yang telah anda pelajari sepanjang hidup anda. Bahasa tubuh anda adalah bahasa tubuhmu, dan tidak banyak yang dapat mengubahnya. Namun, jika anda ingin menjadi lebih "Jepang", maka bahasa tubuh adalah hal (penting) yang harus anda ubah. Bahasa tubuh budaya barat dan bahasa tubuh Jepang cukup berbeda. Saran saya adalah mulailah dengan hal kecil yang lebih halus, atau bahasa tubuh yang tidak anda punyai sebelumnya. Dengan cara ini, anda bisa menuju ke hal yang membutuhkan perubahan yang besar. Tetap ingat, meskipun anda sudah menghabiskan banyak waktu (dan tahun) untuk mengembangkan bahasa tubuh yang baru, maka orang-orang di negara asli anda akan berpikir bahawa anda sedikit aneh! Jadi, anda harus menyeimbangkan yang baik dan yang buruk. Pasti akan ada hal yang lebih menonjol daripada yang lain di antara kedua buday, jadi anda harus lebih pemilih dengan apa yang anda coba.
Quote:Nb : Dari beberapa isyarat diatas ane pernah mengalami waktu ane masih di jepang gan (