garis pantai yang begitu panjang di Pantai Lampu Satu Merauke Papua.
Merauke merupakan destinasi yang cukup spesial buat saya, bukan karena destinasi lain di Indonesia tidak spesial. tetapi Merauke merupakan destinasi impian saya ketika 6 tahun lalu saya menginjakkan kaki di Sabang Aceh, pada saat di Sabang Aceh saya berjanji suatu hari nanti saya akan menginjakkan kaki di Merauke Papua yang merupakan ujung Timur Indonesia.
banyak aktivitas nelayan yang bisa kita temui di Pantai Lampu Satu Merauke
Matahari terbit pertama kali di Timur Indonesia yaitu di Merauke, tetapi kenapa banyak orang lebih mengenal Sabang sampai Merauke ya, tetapi perdebatan ini menjadikan kedua destinasi Sabang & Merauke menjadi destinasi yang cukup populer. saking populer kedua destinasi ini sampai sampai tidak perlu dipromosikan lagi hehe..
keindahan pantai lampu satu di Merauke Papua.
saya membutuhkan waktu yang cukup lama untuk bisa mengunjungi Merauke, dikarenakan informasi pariwisata yang sangat terbatas. saat saya googling dan riset sangat sedikit informasi yang bisa saya dapat, dan tidak ada lokal contact yang membuat saya ragu untuk menuju kesana. beberapa bulan yang lalu teman baik saya om ius yang beliau tinggal di Merauke kebetulan ke Jakarta dan saat itu saya meminta informasi lengkap tentang Merauke dan akhirnya sekarang saya bisa menikmati keindahan alam Merauke Papua.
garis pantai lampu satu yang begitu panjang membuat banyak genangan air laut di pinggir pantai.
Pantai Lampu Satu
di kota Merauke terdapat sebuah pantai yang bisa menjadi pilihan untuk menikmati pesona senja di kota ini. Pantai Lampu Satu adalah nama pantai tersebut. Terletak di kawasan Kampung Buti, namanya yang unik ini terinspirasi dari adanya sebuah mercusuar di sisi pantai ini yang memiliki sebuah lampu sebagai alat penerangnya. Pantai Lampu Satu memiliki bentangan pantainya yang landai dengan garis pantainya yang relatif panjang dan dipagari pepohonan kelapa. Pasir di Pantai Lampu Satu boleh jadi tak seputih mutiara dan fasilitas bagi wisatawan masih tergolong minim. Namun demikian hal itu tak lantas mengurangi daya tarik pantai ini. Sore hari merupakan waktu yang banyak dipilih warga dan kaum muda di Merauke dalam berkunjung dan menikmati suasana ke Pantai LampuSatu. Perahu-perahu nelayan yang berjajar di tepi pantai, aktivitas para nelayan sebelum melaut menjadi pemandangan lain yang bisa disaksikan di pantai yang masih alami ini.
saat yang pas menikmati Pantai Lampu satu ini dikala sunset.
Sunset di Pantai Lampu Satu juga sebuah momen yang layak dinanti. Proses terbenamnya matahari hingga menghilang di balik cakrawala dapat diikuti dengan jelas oleh bola mata ini dari tepi pantainya. Untuk menuju Pantai Lampu Satu dari Kota Merauke sendiri semudah membalikkan telapak tangan. Wisatawan dapat menggunakan kendaraan pribadi atau taksi (angkot) dengan membayar tarif Rp4 ribu, dengan waktu tempuh yang sangat singkat, yakni hanya sekitar 5 menit saja.
Siluet perahu di Pantai Lampu Satu Merauke Papua.
Photography by Barry Kusuma
www.alambudaya.com (Eksotis Indonesia)
https://twitter.com/barrykusuma @barrykusuma
"Traveling Indonesia is like a box of chocolates, you never know what you're gonna getâ
Sumber :http://www.kaskus.co.id/thread/51f933e2a3cb17d220000000