Quote:Berikut ini adalah hal-hal negatif tentang Indonesia yang sangat menjual bagi media di Indonesia
Korupsi
Spoilerfor buka: Media sering menjadikan kasus-kasus korupsi sebagai berita panas. Memang harus diakui, kasus korupsi masih tergolong banyak di Indonesia. Ini tidak terlepas dari karakter bangsa Indonesia yang bermental korup yang telah terbentuk selama puluhan tahun. Terutama terbentuk oleh era orde baru dimana saat ini kita memiliki pemerintahan yang bertangan besi. Sehingga para pejabat bebas untuk melakukan korupsi tanpa tersentuh oleh hukum.
Namun terkadang media terlalu naif dan berlebihan seakan Indonesia ini adalah negara terkorup. Bahkan pernah diberitakan kalau Indonesia negara terkorup di Asia Pasifik bahkan di dunia. Padahal, Indonesia tidak seburuk itu. Bila kita lihat dari release terbaru, memang indeks persepsi korupsi Indonesia menurun dibandingkan sebelumnya. Namun meski menurun sekalipun, Indonesia masih lebih baik dibandingkan Vietnam, Laos dan Myanmar. Jadi sampai sekarang saya selalu bertanya-tanya, dari mana datangnya wangsityang menyebutkan kepada orang-orang yang seenaknya menyebut Indonesia negara terkorup
Kemiskinan
Spoilerfor buka: Kemiskinan juga salah hal yang sangat menjual bagi media. Terutama oleh media-media yang sudah tak netral dan ditunggangi kepentingan politik. Memang harus kita akui, sangat gampang menemukan kasus-kasus kemiskinan di Indonesia untuk dijadikan berita yang menjual. Namun kita juga harus sadar, penduduk Indonesia sangat besar dan status Indonesia hanya negara berkembang.
Tapi coba kita lihat berdasarkan statistik. Bila dilihat berdasarkan produk domestik bruto, negara kita berada diurutan 16 dunia dan tergabung dalam organisasi G20. Okelah, produk domestik bruto kita tinggi karena ditopang jumlah penduduk yang besar. Sekarang coba kita lihat perdasarkan pendapatan perkapita penduduk Indonesia. Dari data Bank Dunia 2012, pendapatan perkapita Indonesia masih lebih baik dibandingkan Filipina, Mesir dan Vietnam. Walaupun negara-negara diatas adalah negara berkembang dengan penduduk yang lebih sedikit dibandingkan Indonesia. Jadi pemberitaan-pemberitaan yang mengatakan seakan Indonesia adalah negara termiskin, gagal dan sebagainya hanyalah sebuah pengangkatan isu negatif yang berlebih-lebihan oleh media
Intoleransi
Spoilerfor buka: Bila kita termakan omongan media, pasti kita berpikiran kalau saat ini masyarakat Indonesia sudah makin jauh dari yang namanya toleransi. Seakan sudah tidak ada lagi rasa kebersamaan sebagai saudara sebangsa dan setanah air. Padahal kita semua tahu kalau secara umum masyarakat Indonesia sangat mengamalkan ideologi pancasila yang telah menjadi pemersatu bangsa Indonesia tanpa pandang suku, agama dan ras. Jadi, kasus-kasus intoleransi hanyalah secuil di negeri ini bila dilihat dari mayoritas rakyat Indonesia yang menjunjung toleransi. Namun media terkadang memposisikannya terbalik. Lebih sering mengangkat kasus intoleransi daripada kasus toleransi
Quote:Kita memang butuh semua jenis berita oleh media, baik yang positif maupun yang negatif. Namun yang kita tuntut tentunya pemberitaan yang berimbang oleh media. Jangan sampai media hanya mengutamakan sisi negatifnya saja, sehingga muncul opini publik seakan kondisi negeri ini sangat memiriskan, walau kenyataannya tidak seburuk yang dikira.
Semoga media-media di Indonesia makin dewasa dalam mengangkat berita dan masyarakat Indonesia makin cerdas dalam menanggapi isi dari sebuah berita. Jangan sampai masyarakat kita gampang terdoktrin dan terpengaruh.
Komentar beberapa kaskuser
Spoilerfor komentar: Quote:Original Posted By pandaautisâº
Sebuah berita bisa menjadi sebuah sugesti gan. Kalo keseringan memberitakan hal hal yang buruk, secara tidak langsung bisa berimbas ke pola pikir masyarakat yang cenderung negatif, menganggap semuanya serba susah. Kalo pola pikirnya udah yang susah susah, ujung - ujungnya juga susah beneeran. Media massa emang alat propaganda yang efektif dalam menggiring opini masyarakat. Ditambah lagi sekarang beberapa stasiun televisi dijadiin kendaraan politik dalam pencitraan, jadi ga netral lagi. Sejauh ini, yang ane lihat beritanya berimbang mungkin baru Komp*s tipi.
Quote:Original Posted By atjeh023 âº
kalo berita yang baik2 gak ada yang nonton gak, akibatnya iklan menurun mengurangi pendapatan perusahaan tv.
jadi lebih baik menayangkan berita yang lebay and alay aja biar untung
Quote:Original Posted By Gardu.listrik âº
kalok menurut mata ane nih ya gan,
berita" itu cenderung ke berita negatif itu mungkin yang jadi doktrin buat penontonnya
cek deh ,,berita" positif itu jarang banget
Quote:Original Posted By johny2wong âº
Ane setuju sama TS. Berita di negara kita cenderung/bahkan didominasi berita negatif. Sangat sulit menemukan berita yg isinya sesuatu yg positif ato menimbulkan harapan positif. Pdhl sesungguhnya bangsa kita lbh perlu lbh byk mendengar hal2 yg positif. Biar bisa menimbulkan semangat baik dlm kehidupan pribadi maupun kehidupan berbangsa & bernegara.
Quote:Original Posted By xcrashx âº
kalau ada bencana juga seringkali dilebaykan gan... live reportase 24 jam.. ujung2nya nyalahin berbagai pihak soal penanganannya dan segala macem.. lebih mengedepankan opininya sendiri daripada menyampaikan fakta... ente tau lah media mana yang ane maksud
Quote:Original Posted By blue_ferrari âº
jualannya media itu gan, apalagi kalo ada kepentingan, pemberitaan makin bias
ada lagi kebiasaan media. blow up orang goblok dan jadi terkenal (Vicky, Arya Wiguna, dkk)
Spoilerfor referensi: http://www.bps.go.id/tab_sub/view.ph...ek=11¬ab=76
http://jogja.tribunnews.com/2013/09/...a-masih-rendah
Sumber :http://www.kaskus.co.id/thread/5251726ebccb17cb4a000005