Outsiders Krew yang Coba Menjembatani Dunia Lewat Graffiti

Share The Word - Jembatan antar budaya melalui Grafiti, Fotografi dan Film
1st Episode, Jakarta

Share the Word merupakan proyek seni yang dipimpin oleh fotografer Spag dan seniman grafiti Seb Toussaint , dibuat di daerah kumuh yang berbeda dan lingkungan berpenghasilan rendah di seluruh dunia.

Episode pertama berlangsung di Jakarta , Indonesia.

Share the word adalah proyek seni dunia pertama dari Outsiders krew's, pencampuran antara grafiti, fotografi dan film, sehingga menghasilkan seni untuk menciptakan jembatan antara budaya.

The Krew memilih untuk bekerja di dalam lingkungan selama 3 sampai 5 minggu, dan meminta setiap warga sekitar untuk memberikan satu kata yang ingin mereka ekspresikan. Setiap kata akan dijadikan objek mural secara spontan dan dilukis oleh seniman Seb Toussaint. Spag sebagai fotografer bertugas untuk mengambil gambar dari kata-kata yang dipilih dengan memotret adegan kehidupan sehari-hari dari penduduk setempat, dan menceritakan kisah lingkungan melalui seni.

Proyek ini juga bertujuan untuk melibatkan masyarakat lokal dengan mendorong anak-anak untuk melukis dan belajar grafiti dengan memberikan kelas seni di jalanan.

Video ini diambil oleh Outsiders Krew di Kampung Bayur, lingkungan Jakarta Timur, di Indonesia. Dalam tidak kurang dari 3 minggu mereka mengasilkan 15 mural yang dicat dengan kata-kata bebas yang dipilih oleh penduduk sekitar.

Kata-kata itu adalah :
Assalamu'alaikum (damai bagimu)
Bismillah (dalam nama Tuhan)
Banjir (banjir)
Kali Malang (nama sungai)
Merdeka (kebebasan)
Horas (selamat)
Nabila (nama anak)
Alif (nama anak)
Kali Sunter (nama sungai)
Damai
Kampung Bayur (nama lingkungan)
Pendopo (tempat pertemuan)
Pulang Basamo (untuk datang bersama-sama)
Makasih (terima kasih Anda) dan
Harmony .

Spoilerfor Galeri Fotografer Spag :