Kebutuhan Manusia Sekarang: Sandang, Pangan, dan Casan

Quote:
Semoga gak repost ya gan.
(mungkin ada beberapa dengan tema sama, tapi semoga isi berbeda

)
Spoiler for repost:

Lucu yah, padahal gadget itu adalah ciptaan manusia. Tapi yang terjadi sekarang ini adalah gadget justru menciptakan budaya baru dalam kehidupan manusia. Cara kita dalam bersosialisasi udah berubah sama sekali.
Kita udah bukan lagi sekadar Homo socius (makhluk sosial) tetapi juga homo narsisius, homo multitaskingus, dan homo koneksi-putus-otak-meletus

Udah gitu, gadget pun menjadi adiksi. Susah banget lepas darinya. Gadget, sepaket dengan koneksi internet, udah menjadi kebutuhan manusia sekarang selain sandang, pangan, dan papan.
Gara â€" gara gadget, semua hal ini terjadi :

Quote:1. Sandang-Pangan-Casan

Sekarang ini kebutuhan manusia udah berubah, kalo dulu sandang-pangan-papan, sekarang udah jadi sandang-pangan-casan

Nggak apa-apa deh kita tinggal dimanapun, asalkan ada stopkontak yang bisa kita colokin casan kita pasti aman, tentram, dan bahagia

Quote:2. Fakir Wi-Fi Merajalela

Setelah jodoh, wi-fi gratis adalah hal yang paling banyak dicari anak muda di dekade ini. Buktinya, tiap kali ke restoran atau mini market nggak jarang kan pertama kita minta adalah nama Hotspot dan Passwordnya, malah bukan menu makanannya.

Quote:3. Muncul Generasi Merunduk

Kita jadi ketagihan dengan kecanggihan gadget. Hasilnya kita jadi nunduk melulu demi ngurusin dunia yang ada di tangan kita itu. Yang jauh jadi dekat, tapi yang dekat malah jadi jauh

Kita pun jadi makhluk multitasking. Apapun kegiatan yang kita lakukan di dunia nyata pasti dunia maya di gadget kita nggak lepas. Jalan kaki, ngobrol sama temen, dengerin ceramah, meeting, merhatiin guru ngajar di kelas pasti selalu kita barengi dengan aktivitas di gadget kita. Ibarat browser, otak kita ini udah menyimpan banyak banget tab yang nggak terbaca. Intinya, kita susah banget fokus deh!

Quote:4. Banyak Gardu Listri Berjalan

Semua orang nenteng power bank demi bisa ber-gadget ria sepanjang hari tanpa takut batere smartphone nya habis atau mati. Sekarang kita lebih sering nenteng power bank sih. Gimana mau gandeng tangan pacar kalo sambil nenteng power bank ditangan satu, dan satunya lg nenteng smartphone coba? Belom juga megang tangan, pacar kita udah bilang â€œJangan ada listrik diantara kita!â€

Quote:5. LDR Tidak Seberat Dulu

Jaman dulu tuh, pacaran jarak jauh tantangannya berat banget. Komunikasi lewat telpon pun nggak semurah dan secanggih sekarang. Malah ada yang masih harus pake pos untuk kirim kabar ke pasangan. Nah sekarang, pacar kita sejauh apapun kita tetap bisa kontak-kontakan setiap saat. Sambil belajar dirumah, bisa ditemani pacar lewat video call. Nggak usah repot-repot bikin puisi romantis kalau mau mesra-mesraan, cukup diwakili sticker Brown dan Conny yang lagi pelukan, lagi ngasih bunga, atau lagi ciuman, udah terasa mesra banget. Pokoknya yang jauh bisa selalu terasa deket deh.

Quote:6. Kita Berfoto (Dan Update Status), Maka Kita Ada

Sekarang ini nggak afdol kalo lagi ngapa-ngapain tapi enggak foto dan update status ke media sosial. Supaya keberadaan dan status kita diketahui oleh orang lain. Coba aja liat, sekarang kan sebelum makan, kita foto makanannya dulu baru deh berdoa kemudian, itupun kalo inget

Kalau lagi nonton konser juga kadang kita lebih rajin foto dan ngerekan video terus update status ketimbang nonton konsernya. Yap, semua itu dilakukan atas nama eksistensi dan pencitraan.

Quote:7. Cantik Dalam Hitungan Detik

Semua orang pengen kelihatan cakep dan kece di profile picture nya. Karena itulah muncul applikasi-applikasi yang bisa mengedit muka seseorang supaya bisa terlihat lebih cakep dan kece. Kulit yang aslinya kayak air banjir bisa dibuat bening kayak air laut. Muka kegemukan bisa jadi runcing. Hidung sepesek Sule bisa jadi semancung Paris Hilton. Applikasi ini emang gak ngerti perasaan cowo-cowo. Bayangin udah berapa cowo yang ketipu sama profile picture cewe yang dikenalnya di dunia maya.
(Nah kalo ini TS pengalaman nih

)

Quote:Albert Einstein yang hidup jauh sebelum gadget secanggih sekarang pernah melontarkan ketakutannya. Katanya â€œI fear the day when the technology overlaps with our humanity. The world will only have generations of idiots.â€

Nah, jangan sampe deh apa yang dibilang Einstein itu terjadi. Kita harus bijak dan cerdas menggunakan smartphone!

Apapun yang berlebihan itu tidak baik. Ingat, kita ada di dunia nyata, bukan dunia maya. Tapi ujung-ujungnya itu juga pilihan kalian. Apakah kalian ingin hidup di dunia yang diciptakan manusia, atau hidup di dunia yang alam sediakan