Quote:
Hindari Manipulasi, KPU Scan Form C1 dan Publikasikan di Web
M Iqbal - detikNews
Jakarta - Salah satu masalah yang dikeluhkan parpol dalam pemilu adalah soal manipulasi hasil penghitungan suara di TPS. Menghadapi hal itu, KPU mengantisipasi dengan menscan formulir C dan C1 untuk menjaga keaslian hasil penghitungan suara.
"Kami rekam form C dan form C1 dalam bentuk dokumen digital per TPS. Rekaman digital ini bertujuan untuk menjaga originalitas datanya, karena selama ini ada keluhan dokumen form C dan form C1 sulit didapatkan dan mudah termanipulasi," kata ketua KPU Husni Kamil Manik kepada detikcom, Selasa (25/3/2014).
Form C adalah berita acara pemungutan dan penghitungan suara di TPS untuk pemilu anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kab.Kota. Sementara form C1 adalah catatan hasil dan rincian penghitungan perolah suara di TPS.
Menurutnya, secara teknis form C dan form C1 dari TPS itu discan lalu dibawa ke KPU Kab/kota untuk dikirimkan ke server KPU RI. Lalu KPU RI akan mempublikasikannya melalui website www.kpu.go.id.
"Catatannya adalah pubilkasi yang di web KPU hanya hasil DPR dan DPD, sementara DPRD Provinsi di web KPU Provinsi. Begitu pula di tingkat kab/kota," paparnya.
"Hasil scanning itu yang nanti dipublikasi seperti hasil scanning biodata caleg (di website KPU)," imbuh Husni.
KPU mengupayakan proses scan dan publikasi itu bisa dimulai sejak hari pertama penghitungan suara di TPS. Scanning form C dan form C1 ini juga untuk mengganti proses hitung cepat KPU model tabulasiyang semula direncanakan KPU namun batal.
"Kami upayakan sejak hari pertama penghitungan suara, sehingga masyarakat bisa mengetahui lebih cepat," tegas mantan komisioner KPU Sumbar itu.
SUMBER
Quote:
Jumlah kosong. TPS 1, Bangun Jiwo, Kasihan, Bantul, DIY. 
Jumlah kosong. TPS 8, Lemo, Teluk Naga, Tangerang, Banten.
Jumlah salah. TPS 7, Baciro, Gondokusuman, Yogya, DIY.
Jumlah salah. TPS 9, Batulicin, Batulicin, Tanah Bumbu, Kalsel
Jumlah salah. TPS 10, Pecekelan, Sapuran, Wonosobo, Jateng.
Tidak ada saksi capres 2. TPS 21, Sukarasa, Sukasari, Kota Bandung, Jabar.
Jumlah Kosong. TPS 9, Mekarsari, Neglasari, Tangerang, Banten.
Jumlah salah. TPS 41, Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur, DKI.
MASIH BANYAK LAGI KLIK
Koleksi formulir C1 Pilpres 2014 yang tidak wajar. Kirimkan temuan Anda ke c1yanganeh@gmail.com. Pengelola mengajak Anda untuk melaporkan ketidakwajaran C1 ke KPU & Bawaslu. Kami tidak memproses ini ke lembaga tersebut.
AYO KAWAL SUARA RAKYAT!!! Spoiler for Jangan lupa
JANGAN LUPA KOMENG & RATE 5 GAN 
BAGI CENDOLNYA JUGA Spoiler for Komentar KaskuserQuote:Original Posted By senofebryanto â–º
Gan,,gini ya,,pertama ane nih netral gan,,yang kedua ane anggota kpps,,klo contoh fotonya kaya gt ya gak bisa dijadikan acuan aneh donk gan,,itu cuman salah tulis aja n waktu setor ke kelurahan setempat pun itu gak sembarangan,,masih dicek semua gan,,klo jelas jelas salah kaya gt pasti dikembalikan,,n 1 hari selang pencoblosan ada yang namanya rapat pleno gan khusus ketua kpps,,dimana mempertanggung jawabkan hasil tps yang dia pimpin,,jd gak sembarangan gan..n klo form C1 dangan hasil kaya gt yang difoto n diloloskan,,ya berarti yang gak becus itu ketua kpps setempat ato bagian pengawas lapangannya gan,,
Quote:Original Posted By ValenEmpire â–º
Ini Tim Sukses Wowo Kejar Setoran Gan ga Nanggung" manipulasi datanya
Asli Parah bgt
Quote:Original Posted By bimaxacti â–º
langkah-langkahnya disini gan
KPU justru menghimbau untuk kita peran aktif melaporkan temuan kejanggalan
Quote:Original Posted By abrz07 â–º
Gan itu sumber C1 dari agan/saksi langsung atau yg sudah di publish di web KPU?
Sebab setahu ane setelah form C1 di dapat HASILNYA AKAN DIPINDAHKAN KE FORM DA1 di PPS JUGA DIHADIRI KE 2 SAKSI,KPPS DAN ANGGOTA,APARAT KEPOLISIAN DAN PERANGKAT DESA/KELURAHAN PANWAS, PPL, DAN JUGA AKAN DI BUKA PLENO PERHITUNGAN YG MENJADI DASAR PEMBUATAN C1, SO KALAU ADA KESILAPAN NANTINYA AKAN DI PERBAIKI SAAT ITU SEHINGGA VALID. agan jgn buat isyu yg aneh aneh
Quote:Original Posted By satgas SIAGA â–º
Saya apresiasi langkah TS untk mengkritisi hasil kinerja KPU, yah dari yang kecil perubahan besar akan tercipta.. Tp bukan berarti yg kecil itu menjadi perusak susu sebelangga.. Untk hal itu.. Mari sama2 dukung upaya pengawalan yang baik, santun, damai dan jujur.. Belom bisa menyeluruh sumbang semampunya.. Tetap taat azas..
Data hasil C1 yang dikirimkan dari Kabupaten/Kota merupakan hasil yang telah diplenokan pada tingkatannya dan bukan merupakan hasil final tingkat nasional karena data tersebut dapat berubah sesuai dengan hasil rapat pleno pada tingkat diatasnya atau pada rapat pleno tingkat pusat.
: Sumber :http://www.kaskus.co.id/thread/53c0e1c1a4cb1758018b457a
